Jatuh, Cinta
Hidupku mulai
berwarna
Namamu memenuhi
ruangan kosong
Rintikan
asmaramu menerpa wajahku
Kau terjang segala rintang didepan mata
Sayang ya...
Tak bertahan lama
Kemudian,
Aku mulai Membencimu
Membencimu adalah usahaku dalam mencintai diri sendiri
Aku ingin
melihatmu
Tapi diri ini
tak mampu
Aku telah
berlari mengelilingi dunia ini
Tapi tak
kujumpai hati sepertimu
Aku selalu
bertanya pada malam
Kenapa tak
sedetikpun ia hadir?
Ternyata dia
memilih untuk pergi
Sedangkan aku
masih saja menunggunya
Mungkin, ini
jawaban Tuhan atas pertanyaanku
Aku harus
berlari meninggalkan tempat yang kusebut menunggu.
Aku hancur. Sakit,
remuk, jatuh, dan berdarah-darah
Aku sudah tak
sanggup.
Aku begitu
diperbudak oleh rasa sakit. dihantui oleh kenangan.
Aku Kembali
jatuh cinta
Jatuh atau cinta???
0 komentar:
Post a Comment