Kami poetra dan poetri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang
satoe, tanah Indonesia. Kami poetra dan poetri Indonesia mengakoe
berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia. Ketiga: Kami poetra dan poetri
Indonesia mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia.
Ikrar yang dianggap sebagai kristalisasi semangat untuk menegaskan cita-cita berdirinya negara Indonesia ini langsung membius ratusan pasang mata untuk kembali ke 85 tahun yang lalu. Dengan semangat pemuda yang menggelora secara serempak para peserta mengucap ulang pembacaan teks sumpah pemuda sembari mengepalkan kedua tangan dan mengangkatya sampai ke atas kepala pada Upacara Peringatan Sumpah Pemuda ke-85 di Lapangan utama desa Sukawangi senin (28/10). Upacara tersebut merupakan puncak dari rangkaian acara peringatan hari Sumpah pemuda ke-85 sejak 1 Oktober lalu, yang diselenggarakan oleh Ikatan Pemuda Pemudi Desa Sukawangi(IPPS). Acara tersebut terselenggara atas kerja sama IPPS dengan Komunitas Ngejah, dan X-Trads, serta didukung oleh beberapa perusahaan di wilayah Kecamatan Singajaya dan tentunya oleh seluruh masyarakat Sukawangi dan sekitanya.
Diawali
dengan tournament Sepak Bola usia 16 dua desa yaitu desa Sukawangi dan
desa Pancasura dengan nama IPPS Cup, kegiatan ini langsung menarik
simpati orang banyak. Gelaran ini setiap hari menarik penonton yang
sangat banyak hingga mencapai final yang diselenggarakan pada tanggal 27
Oktober. Berkat IPPS Cup, lahirlah calon-calon bintang lapangan masa
depan yang berasal dari pelosok yang nantinya akan diseleksi kembali
untuk mengikuti Persib U-16 di Cikajang Garut. Sawargi All Star Club-B
lah yang kemudian keluar sebagai pemenang setelah berhasil mengalahkan
lawan tangguhnya Sakiatna FC dengan skor akhir 1-0. “Selain menyambut
dan memperingati Sumpah Pemuda acara tersebut juga sebagai upaya
mempererat tali silaturrahmi antar warga masyarakat Desa Sukawangi dan
Desa Pancasura dan meningkatkan semangat juang dalam meraih prestasi
diantara peserta” demikian ujar Kang Ajo ketua pelaksana IPPS Cup . Tak
hanya itu, IPPS juga mengadakan berbagai hiburan yang tak kalah menarik,
diantaranya pertandingan uji coba All Star IPPS CUP melawan Club
unggulan asal Cikajang, Dinas Instansi Kecamatan melawan Sawargi All
Star FC Sang Juara IPPS CUP, sampai tim dari Kapolsek Ciudian melawan
IPPS FC selaku panitia penyelenggara. “Sudah menjadi tugas yang kami
emban untuk meningkatkan persatuan dan kesatuan di kalangan pemuda dan
masyarakat juga peduli dengan ketertiban terutama dalam acara-acara
seperti ini, Namun kami juga senang bisa berpartisifasi dalam
memeriahkan acara ini”. Ujar Pak Kapolsek Kecamtana Singajaya saat
ditanya mengenai komentarnya terhadap kegiatan IPPS Cup dan upacara
peringatan hari Sumpah Pemuda selepas upacara.


Selain
itu, IPPS juga menyediakan hiburan untuk para pecinta Trail Adventure
menjelajahi rute yang telah disediakan panitia dengan kupon berhadiah
yang tak kalah menariknya. Adventure ini bekerja sama dengan Trail
Adventure Sukawangi (X-Trads) yang didalangi Kang Haha sebagai ketua
organisasinya. Olahraga yang satu
ini sedang digandrungi pemuda Sukawangi dan sekitarnya. “Selain memacu
adrenalin olahraga yang satu ini memang memberikan kepuasan tersendiri
bagi siapa saja yang mencoba menaklukan terjal danlicinnya jalann“
komentar salah seorang anggota X-Trads ketika diwawancara mengenai kesan
menyukai hobi tersebut. Tak berhenti sampai di situ, masih ada
serangkaian hiburan dari GSP Group yg menjadi penutup gebyar peringatan
sumpah pemuda di lapangan Nadiawangi ini. Acara peringatan sumpah pemuda
seperti ini adalah untuk yang pertamakalinya diselenggarakan di wilayah
Kecamatan Singajaya, dan mendobrak inovasi baru untuk peringatan
hari-hari besar nasional yang nyaris terlupakan masyarakat khususnya
pemuda. Jiwa nasionalisme yang mulai terkikis perlahan kembali dan
berkembang dengan adanya perhatian pada sebuah sejarah. “Terus terang
Saya sangat berbangga Dengan prestasi yang telah IPPS laksanakankan dari
penyelenggaraan kompetisis sepak bola mencari bakat remaja untuk
berprestasi di usia 16. Mungkin kedepanya tidak hanya dua desa tapi satu
kecamatan akan saya percayakan kepada IPPS.” Apresiasi Camat Singajaya
Drs. Enyang Juanda seusai menjadi pembina upacara. Beliau menekankan
kepada seluruh pemuda pemudi untuk terus bersatu dengan semangat
kepemudaan.
Penulis:
Novi Susanti Dewi (Siswi SMK Nasirul Huda, bergiat di Komunitas Ngejah)
Ikrar yang dianggap sebagai kristalisasi semangat untuk menegaskan cita-cita berdirinya negara Indonesia ini langsung membius ratusan pasang mata untuk kembali ke 85 tahun yang lalu. Dengan semangat pemuda yang menggelora secara serempak para peserta mengucap ulang pembacaan teks sumpah pemuda sembari mengepalkan kedua tangan dan mengangkatya sampai ke atas kepala pada Upacara Peringatan Sumpah Pemuda ke-85 di Lapangan utama desa Sukawangi senin (28/10). Upacara tersebut merupakan puncak dari rangkaian acara peringatan hari Sumpah pemuda ke-85 sejak 1 Oktober lalu, yang diselenggarakan oleh Ikatan Pemuda Pemudi Desa Sukawangi(IPPS). Acara tersebut terselenggara atas kerja sama IPPS dengan Komunitas Ngejah, dan X-Trads, serta didukung oleh beberapa perusahaan di wilayah Kecamatan Singajaya dan tentunya oleh seluruh masyarakat Sukawangi dan sekitanya.
Novi Susanti Dewi (Siswi SMK Nasirul Huda, bergiat di Komunitas Ngejah)
0 komentar:
Post a Comment